Piri-piri Chicken: Ayam Pedas Khas Afrika dan Portugis

Piri-piri Chicken adalah hidangan ayam panggang atau bakar yang dibumbui dengan saus piri-piri, campuran cabai pedas dan rempah-rempah yang menggugah selera. Makanan ini berasal dari tradisi kuliner Afrika dan Portugis, dan kini telah menjadi hidangan populer di berbagai belahan dunia, terutama berkat jaringan restoran seperti Nando’s yang mempopulerkannya secara global.

Asal-Usul Piri-piri Chicken

Piri-piri Chicken memiliki sejarah yang kaya, berakar dari pertukaran budaya antara Portugis dan wilayah Afrika seperti Mozambik dan Angola.

1. Pengaruh Portugis dan Afrika

Saus piri-piri pertama kali dibuat oleh bangsa Portugis yang membawa cabai dari Amerika Selatan ke Afrika. Di Afrika, cabai ini dibudidayakan dan diolah bersama bahan lokal seperti bawang putih, lemon, dan cuka untuk membuat saus pedas yang kini dikenal sebagai piri-piri.

2. Arti Kata “Piri-piri”

Kata “piri-piri” berasal dari bahasa Swahili yang berarti “cabai-cabai”. Dalam beberapa negara, nama ini juga ditulis sebagai “peri-peri” atau “pili-pili”, namun semua merujuk pada jenis cabai pedas kecil yang menjadi bahan utama sausnya.

Bahan dan Cara Memasak Piri-piri Chicken

Keunikan dari Piri-piri Chicken terletak pada marinasi dan cara memasaknya yang memberi rasa kuat dan tekstur yang juicy.

1. Bahan-Bahan Utama

Untuk membuat Piri-piri Chicken, dibutuhkan beberapa bahan utama seperti:

Ayam utuh atau potongan (paha, dada, atau sayap)

Cabai piri-piri atau cabai rawit merah

Bawang putih

Lemon (jus dan kulitnya)

Minyak zaitun

Paprika, oregano, garam, dan merica

2. Proses Marinasi dan Pemanggangan

Ayam direndam dalam saus piri-piri selama beberapa jam atau semalaman agar bumbu meresap. Setelah itu, ayam dipanggang atau dibakar hingga permukaannya kecokelatan dan garing, namun tetap lembut di dalam. Kadang, saus tambahan disajikan sebagai celupan atau olesan saat ayam matang.

Popularitas dan Variasi Piri-piri Chicken

Piri-piri Chicken kini dikenal luas dan menjadi favorit di restoran maupun masakan rumahan.

1. Restoran dan Street Food

Restoran terkenal seperti Nando’s menyajikan Piri-piri Chicken dengan berbagai tingkat kepedasan, dari mild hingga extra hot. Di beberapa negara, makanan ini juga dijual sebagai street food dengan nasi, kentang goreng, atau salad.

2. Adaptasi Rasa

Setiap wilayah punya versi piri-piri masing-masing. Beberapa menambahkan madu untuk rasa manis, atau yoghurt untuk menyeimbangkan rasa pedas. Hal ini membuat Piri-piri Chicken fleksibel dan disukai berbagai kalangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *