Asado: Seni Memanggang Daging ala Argentina yang Penuh Filosofi

Di balik kepulan asap dan aroma daging yang menggoda, Asado bukan hanya soal makanan. Di Argentina dan sebagian besar negara Amerika Selatan, asado adalah budaya, tradisi, dan momen kebersamaan yang tak tergantikan. Lebih dari sekadar BBQ, asado adalah perayaan rasa dan relasi.

Apa Itu Asado?

Asado adalah teknik memanggang daging khas Argentina, yang juga merujuk pada acara sosial tempat makanan ini disajikan. Berbeda dengan BBQ ala Amerika, asado menggunakan arang atau kayu bakar sebagai sumber panas dan dilakukan secara perlahan agar daging matang sempurna dan tetap juicy.

Bukan Sekadar Daging Bakar

Dalam satu sesi asado, berbagai jenis potongan daging disiapkan, mulai dari iga sapi (costillas), sosis (chorizo), hingga jeroan seperti mollejas (kelenjar manis) atau riñones (ginjal). Semua disusun dengan hati-hati di atas parrilla (panggangan) dan dimasak perlahan selama berjam-jam.

Proses Masak yang Penuh Kesabaran

Asado adalah bentuk kesabaran dan keterampilan. Seorang asador (juru panggang) memainkan peran penting dalam menjaga bara, membalik daging pada waktu yang tepat, dan memastikan semuanya matang merata.

Teknik Tradisional: A la Cruz

Selain menggunakan parrilla, ada juga metode asado a la cruz, yaitu daging utuh yang ditusuk pada besi berbentuk salib dan dipanggang secara vertikal di dekat api terbuka. Teknik ini sering digunakan saat acara besar atau perayaan nasional di pedesaan Argentina.

Bumbu Minimal, Rasa Maksimal

Yang menarik, asado biasanya tidak dibumbui berlebihan. Garam kasar adalah satu-satunya bumbu utama. Rasa alami daging yang dipadukan dengan aroma asap kayu dianggap cukup untuk menciptakan cita rasa yang kaya. Sebagai pelengkap, chimichurri—saus herbal segar berbasis minyak zaitun dan cuka—disajikan di sisi.

Lebih dari Sekadar Makan

Momen kebersamaan: Asado adalah acara sosial. Keluarga dan teman berkumpul, berbagi cerita, dan menikmati waktu bersama.

Simbol identitas budaya: Bagi banyak orang Argentina, asado adalah bagian dari jati diri mereka.

Menghormati proses: Memanggang daging selama berjam-jam menjadi bentuk penghormatan terhadap makanan itu sendiri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *