Kampot Pepper Crabs adalah salah satu kuliner paling ikonik dari pesisir selatan Kamboja, tepatnya dari kota Kep. Hidangan ini memadukan kepiting laut segar dengan lada hitam Kampot, yang dikenal sebagai salah satu lada terbaik di dunia. Rasa manis alami daging kepiting yang lembut dipadu dengan rasa pedas-aromatik dari lada menciptakan pengalaman kuliner yang unik dan menggugah selera.
Asal Usul Kampot Pepper Crabs
Kota Kep yang berada di tepi Teluk Thailand terkenal dengan hasil lautnya, terutama kepiting. Sementara itu, provinsi Kampot di dekatnya telah lama dikenal sebagai produsen lada hitam berkualitas tinggi. Kombinasi bahan lokal inilah yang kemudian melahirkan hidangan Kampot Pepper Crabs, sebuah sajian sederhana namun penuh karakter.
Lada Kampot: Bumbu Khas yang Mewah
Lada Kampot memiliki aroma kompleks yang khas—tajam, sedikit manis, dan segar. Dibudidayakan secara organik di tanah vulkanik Kampot, lada ini memiliki status Indikasi Geografis (GI) seperti anggur Champagne dari Prancis. Dalam masakan, lada ini memberikan rasa pedas yang tidak membakar, melainkan menyelimuti lidah secara halus namun mendalam.
Proses Memasak dan Cita Rasa
Hidangan ini biasanya dimulai dengan menumis bawang putih, daun bawang, dan kadang serai dalam minyak panas. Kepiting segar yang telah dibersihkan dimasukkan, lalu dimasak cepat agar daging tetap juicy. Kemudian ditambahkan lada hitam Kampot—baik dalam bentuk utuh maupun ditumbuk kasar—bersama saus tiram, kecap ikan, dan sedikit gula.
Teknik Masak yang Menonjolkan Rasa Asli
Alih-alih membanjiri kepiting dengan saus kental seperti dalam masakan Barat atau Tiongkok, Kampot Pepper Crabs lebih menekankan pada pelapisan bumbu di permukaan kepiting. Ini membuat rasa lada dan bumbu lebih menonjol tanpa menutupi manisnya daging kepiting itu sendiri.
Sajian Sederhana dengan Cita Rasa Kaya
Biasanya, hidangan ini disajikan langsung di wajan atau piring besar, lengkap dengan lada segar sebagai garnish. Kampot Pepper Crabs sering dinikmati bersama nasi putih, roti baguette (pengaruh kolonial Prancis), atau hanya dengan tangan kosong—menciptakan pengalaman makan yang akrab dan memuaskan.
Daya Tarik Wisata Kuliner Kamboja
Kampot Pepper Crabs menjadi daya tarik utama wisata kuliner di wilayah pesisir Kamboja. Restoran-restoran di Kep menyajikannya sebagai menu andalan, dan banyak turis lokal maupun mancanegara datang khusus hanya untuk mencicipinya. Hidangan ini telah menempatkan Kep dan Kampot di peta kuliner Asia Tenggara.
Perpaduan Alam, Budaya, dan Rasa
Kelezatan Kampot Pepper Crabs tidak hanya berasal dari bahan-bahan berkualitas, tetapi juga dari cara memasak yang masih mempertahankan teknik tradisional. Perpaduan laut dan daratan ini mewakili keunikan gastronomi Kamboja secara menyeluruh.
